4,353 total views
Kota, Wartatasik.com – Kepala Bidang Kebersihan Dinas Ciptakarya Kota Tasikmalaya Karsidi mengungkapkan, sebagian besar pedagang kaki lima (PKL) khususnya yang sering mangkal di Area Car Free Day atau kawasan bebas kendaraan masih kurang peduli terhadap pentingnya kebersihan. Hal itu, katanya, terbukti dalam setiap pasca kegiatan Minggu pagi itu tumpukan sampah yang dihasilkan selalu tak kurang dari muatan penuh satu unit roda tiga.
“Padahal, jika setiap pedagang sengaja menyediakan tempat sampah sendiri berupa kantong plastik ataupun yang lainnya tentu sampah-sampah yang ada mungkin tidak akan sebanyak itu. Meski kami sudah beberapa kali mengimbau tapi tetap saja kesadaran mereka terhadap pentingnya memelihara kebersihan masih minim,” paparnya saat ditemui di kantornya, Senin (30/3).
Kendati demikian, pihaknya bertekad akan terus melakukan upaya-upaya sesuai dengan perannya serta surat edaran yang sudah disebar beberapa waktu lalu kepada semua lapisan masyarakat maupun lembaga untuk terus mengoptimaikan pemeliharaan kebersihan kota.
“Berbicara PKL di CFD kami pungut mereka seribu rupiah untuk retribusi kebersihan. Namun, dari sekian banyak pedagang paling hanya sebagian kecilnya yang selalu membayar sehingga dana yang terkumpul untuk kas daerah rata-rata Rp 150 ribu rupiah dalam setiap minggunya,” ujarnya. Indra/Asron
