Kota, Wartatasik.com – Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Tasikmalaya, berangkatkan sembilan atlet terbaiknya untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat.
Kejuaraan tersebut rencananya digelar pada 23 – 24 September 2025 mendatang di Kota Bandung.
Ketua Umum Pertina Kota Tasikmalaya, Hanhan Sukmansyah menjelaskan bahwa pihaknya sudah menjadwalkan pemberangkatan tim dan atlet pada 22 September.
“Sebagai Persiapan, kita telah melakukan latihan yang intensif melalui program terpusat atau karantina di Base Camp Pertina yang ada di Paseh,” tuturnya, Senin (15/9/2025).
Karantina ini, lanjutnya, bertujuan agar atlet memiliki fokus penuh terhadap program latihan, “Sekaligus memperkuat mental dan fisik sebelum bertanding,” tambahnya.
Selain itu ia juga menyampaikan bahwa Popda Jawa Barat ini menjadi ajang penting bagi para atlet pelajar yang menjadi pintu gerbang menuju level nasional.
“Para atlet berprestasi nantinya berpeluang dipantau langsung oleh tim pencari bakat dari Pengurus Provinsi Pertina Jawa Barat maupun Pengurus Besar Pertina,” ucapnya.
Lanjutnya, momen ini sangat penting bagi Pertina Kota Tasikmalaya untuk bisa menunjukkan kualitas terbaik, “Agar kesempatan untuk diproyeksikan ke tingkat nasional terbuka lebar,” tambahnya.
Hanhan juga menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah kota dan masyarakat yang memberikan dikungan moral dan fasilitas memadai yang sangat membantu dalam menjaga semangat juang atlet.
“Kami mohon doa dan dukungan masyarakat Tasikmalaya agar para atlet bisa tampil percaya diri, membawa pulang medali emas, dan mengharumkan nama kota tercinta ini,” tegasnya.
Sementara itu, Komisi Teknis Pertina Kota Tasikmalaya, Fery Nusa yang juga merupakan pelatih atlet yang akan bertanding menyebutkan bahwa pihaknya menyiapkan 7 Atlet yang akan bertanding dan 2 atlet cadangan pada ajang Popda tersebut.
“Dari jumlah tersebut, delapan atlet merupakan petinju putra, sementara satu atlet merupakan petinju putri yang turut menjalani masa karantina. Seluruh atlet dibagi ke dalam beberapa kelas sesuai kategori yang dipertandingkan,” ujarnya.
Lanjut Fery, untuk kelasnya sendiri ada Putra 46 Kg atas nama Maulana, 48 Kg atas nama Aldi, 51 Kg atas nama M.Faisal, 54 Kg atas nama Arby, 57 Kg atas nama Salman, 71 Kg atas nama Erlangga, “Dan untuk Putri ada di kelas 50 Kg atas nama Maulani,” tambahnya.
Dirinya menyebutkan bahwa saat ini fokus untuk menjaga kesehatan dan kondisi fisik atlet dengan ketat dibarengi dengan latihan yang terukur, mulai dari teknik dasar, peningkatan stamina, strategi bertanding, hingga simulasi pertandingan.
“Kita jaga pola makan, waktu istirahat, hingga pemantauan kesehatan rutin dilakukan selama masa karantina untuk memastikan para petinju muda tetap berada pada performa terbaik hingga hari pertandingan tiba,” tegasnya.
Dengan persiapan matang, lanjutnya, kerja keras para atlet dan pelatih kita optimistis bahwa Kota Tasikmalaya akan menorehkan prestasi membanggakan di Popda Jawa Barat tahun ini, “Dengan target setiap kelas mendapat mendali,” pungkasnya. MF
