Hadiri Musrenbang Cipedes, Sekdakot Tasik Imbau untuk Edukasi tentang Prokes

Hadiri Musrenbang Cipedes, Sekdakot Tasik Imbau untuk Edukasi tentang Prokes | Suslia

Kota, Wartatasik.com – Penyusunan RKPD tahun 2022 kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya berlangsung khidmat, Kamis (28/01/2021)

Nampak hadir, Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Ketua Komisi II DPRD, Bapelibangda, Camat, para lurah, tokoh masyarakat, alim ulama dan tamu undangan lainnya.

Sekda Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan mengatakan, Musrenbang ini sudah biasa dilakukan tentang pembangunan usulan pembangunan prioritas kebutuhan masyarakat.

Tak lupa, Ivan juga mengimbau dalam situasi pandemi ini, maka kami imbau kepada para tokoh masyarakat supaya tetap mengedukasi terkait protokol kesehatan Covid 19 ini.

“Yang akan kita susun ini adalah perencanaan untuk RPJMD tahap terakhir, karena ada indikator capaian kerja yang akan di evaluasi oleh DPRD,” ungkap Ivan.

Di tempat sama Komisi II DPRD Kota Tasikmalaya Andi Warsandi mangaku akan terus membantu tiap usulan dari masyarakat, khususnya di Kecamatan Cipedes.

“Kita berharap dan berkeinginan seluruh usulan masyarakat yang prioritas, sesuai dengan pencapaian sesuai dengan target RPJMD,” ujarnya.

DPRD kata Andi, akan terus berkolaborasi membantu tiap usulan juga akan diusahkan, karena DPRD akan selalu dilibatkan. Namun tetap yang skala prioritas dan masih bidang pembangunan fisik serta pemberdayaan.

“Saya harap masyarakat supaya lebih survive mempunyai daya beli serta menyarankan untuk mengidentifikasi di tiap kelurahan, hingga muncul yang berpotensi menjadi tempat wisata,” harapnya.

Camat Cipedes Yuda Permana menjelaskan, tahap usulan sebagian sudah di entri di SKPD, karena memang sistemnya online. Adapun pembangunan di tahun 2022 ini pemerataan pembangunan masyarakat yang maju dan madani.

“Prioritas, tentunya kita tetap dari sumber anggaran yang diusulkan yaitu dari dana kelurahan dan program indikatif kewilayahan (PIK) berkaitan dengan dua bidang yaitu infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat,” jelas Yuda.

Mungkin lanjutnya, tahun kemarin banyak pembangunan yang tertunda, karena adanya refocusing anggaran, maka prioritas yang kemarin didorong dan diusulkan kembali di tahun 2022.

“Kita menyadari dengan keterbatasan anggaran, karena pemerintah fokus kepada pemulihan ekonomi dan penangan Covid 19,” beber Yuda.

Namun tambahnya, tentunya pemerintah mengharapkan di Musrenbang ini menghasilkan suatu rumusan dalam rangka pelaksanaan pembangunan.

“Yang lebih diharapkan adanya partisipasi masyarakat, sehingga betul betul bermanfaat untuk warga Cipedes,” pungkasnya. Suslia.

Berita Terkait