Jelang Lebaran, DPD PDIP Kota Tasik Bagikan Sembako

DPD PDI Perjuangan bagikan sembako ke tiap pengurus partai | Suslia

Kota, Wartatasik.com – Di tengah wabah pandemi, DPD PDI Perjuangan memberikan paket sembako kepada PAC, ranting dan anak ranting di sekretariat DPD PDI Jalan Ir H Djuanda, Jumat (15/05/2020).

Anggota DPRD provinsi Jawa Barat Arip Rahman mengatakan, kegiatan partai ini karena menjelang idul fitri 1441 hijriah sekaligus memberikan bantuan kepada pengurus partai PDI Perjuangan.

“Hari ini sedang PSBB, makanya tidak serentak teknik pembagiannya, semua di serahkan kepada DPD, karena tidak memungkinkan untuk berkerumun orang banyak,” ungkap Arip.

Terkait tentang PSBB yang di jalankan di Kota Tasikmalaya, Arip mengakui penerapannya terlihat bagus sesuai dengan SK Menteri Kesehatan, tetapi di kabupaten baru dilaksankan dua hari ini.

Ia pun berharap semua bencana ini segera berlalu karena semua aktifitas jadi terganggu, dan supaya bisa hidup normal kembali.

Ketua DPD PDIP Kota Tasikmalaya tengah membagikan paket sembako | Suslia

“Mudah mudahan, khususnya di Kota Tasikmalaya tidak seperti di daerah lain, karena suasana seperti ini semua terpengaruh,” ujarnya.

“DPD PDI akan tetap kritis ketika menyangkut pandemi, karena yang kita bela adalah rakyatnya bukan pemerintahnya,” sambung Arip Rahman.

Di tempat sama Ketua DPD PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya H Muslim menambahkan, secara umum PSBB di Kota Tasikmalaya berhasil, dan banyak bantuan ke masyarakat dari provinsi, daerah dan pusat.

Muslim meminta kepada masyarakat untuk tetap berusaha, tetapi jaga jarak dengan waktu terbatas supaya tidak selalu mengandalkan bantuan.

“Saya berpesan kepada masyarakat supaya bersabar karena seandainya tidak di lakukan PSBB bisa jadi jumlah positif Covid 19 semakin meningkat,” pesannya.

Adapun kata ia, langkah dua minggu PSBB ini, tetap berusaha saja, dan bertemu dengan banyak orang pun di atur, juga kedisplinan harus tetap di terapkan serta masyarakat Tasikmalaya tidak usah panik.

“Masyarakat pun tetap terlihat waspada, karena terlihat mereka melakukan berbagai aktifitasnya masing masing dan supaya ekonomi tidak terlalu stagnan,” pungkasnya. Suslia.

Berita Terkait