Keren, MUA Community Kota Tasik Raih Juara Harapan 1 dan 2 Ajang Make Up Tradisional se-Indonesia

Keren, MUA Community Kota Tasik Raih Juara Harapan 1 dan 2 Ajang Make Up Tradisional se-Indonesia | dokpri

Jakarta, Wartatasik.com Menjadi kebanggan dan penghargaan tersendiri bagi Kota Tasikmalaya yang telah meraih juara harapan 1 dan 2 di ajang tingkat nasional yakni lomba makeup Panggung Penari Tradisional Indonesia atau Indonesia Traditional Dancer Stage Makeup Competition yang berlangsung di JCC pada Kamis, 03 Nopember 2022.

Raihan harapan 1 dan harapan 2 dari Kota Tasikmalaya itu diantaranya Juara Harapan 1 oleh Nenden Parvisha yang me-makeup Tari Merak dan Juara Harapan 2 oleh Dewi Puspitasari makeup Tari Badaya.

Sebelum menuju final, ajang yang digelar MUA (Make Up Artist) Community Indonesia ini diikuti sejumlah peserta dari seluruh pelosok daerah  di Indonesia yang terlebih dahulu mengikuti kontestasi melalui online, selanjutnya disaring menjadi 26 peserta termasuk dua dari Kota Tasikmalaya.

26 peserta itu diantaranya, Finalis Indonesia Traditional Dancer Stage Makeup Competition, Nenden Parvisha – Tari Merak  dari Kota Tasikmalaya, Paramitha Dewi – Tari Pendet daru Jakarta Timur, Yuni Rembulan – Tari Kretek dari Kudus, Sri Retnowati – Tari Bali Oleg Tamulilingan dari Kudus, Septika Trihandayani – Tari Baris Tunggal dari Lampung, Deny Ariyanti Efrina – Tari Pendet dari Kudus.

Selanjutnya, Kusdjuandono – Tari Jaranan dari Surabaya, Vita – Tari Gambyong dari Surabaya, Firdaus – Tari Jaipong dari Cilegon, Nabilla Kalis Agviatri – Tari Legong dari Bekasi, Tri Mahesti – Tari Tabot dari Bengkulu,
Rana Zahra – Tari Gandrung dari Jakarta Selatan,  Vera Sukarya – Tari Legong dari Jakarta Selatan, Winda Stefani – Tari Condong dari Jakarta Selatan.

Ratna Juwita Taslim – Tari Piring Minangkabau dari Kota Padang, Lily Rulita – Tari Merak dari Depok, Imam Bochari – Tari Merak dari Jakarta Selatan, Dinar Ayu Purnamelinda – Tari Kridha Jati dari Jepara, Etik Betrik – Tari Rondhek Banyumanis dari Jepara. Aura Putri – Tari Jaipong dari GARUT,  Hanunah Attamimi – Tari Legong dari Lumajang.

Suryana Libra Nita, AMD. SHI – Tari Merak dari Depok, Tari Karonsih – Dewi Sekartaji dari Jombang, Jihan Noerisma – Tari Kembang Kipas dari Jakarta Selatan, Windy Agustin – Tari Bali dari Jakarta Selatan dan terakhir dari Kota Tasikmalaya Dewi Puspitasari – Tari Badaya.

Ajang final itu pun menghadirkan para juri profesional, diantaranya Li Jing, Indah Widyastuti, Aa Seodarsono, SPd., MM., Ari Tulang, Arman Armano, Yenny Kristyana dan Olis Herawati.

Ketua 1 MUA Kota Tasikmalaya, Lenny Ochtavia mengaku sangat bangga dan bersyukur karena sebagai perwakilan daerah bisa mengharumkan nama Kota Tasikmalaya di tingkat nasional melalui peraihan kompetisi make up se-Indonesia ini.

“Sebenarnya kita tak berharap penuh untuk meraih juara, mengingat pesertanya dari penjuru Indonesia, pastinya sangat handal dan lebih mumpuni dari kita. Namun berkat dukungan dan doa dari semua pihak serta kegigihan, rasa optimis MUA Kota Tasik, Alhamdulillah juara,” katanya, Jumat (04/11/2022).

Dalam kesempatan ini, lanjut Bunda Via (akrab disapa), pihaknya menghaturkan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus MUA kota Tasikmalaya, “Tak lupa buat pembina kita Aa Soedarsono, S.Pd., MM., serta semua pihak yang tak bisa disebutkan satu persatu atas doa dan dukungannya, ini merupakan raihan kita semua, Kota Tasikmalaya,” tuturnya.

“Dengan kegiatan ini kita lebih menggali lagi kebudayaan Indonesia yang kaya akan keanekaragaman budaya. Kita harus jaga dan lestarikan buat anak cucu kelak serta bisa memperkenalkan bahwa ada 14 karakter make up, salah satunya make up panggung tradisional,” tandasnya. Asron

Berita Terkait