Kota, Wartatasik.com – Jelang akhir masa kontrak pada tanggal 24 Desember 2022 mendatang, progres pekerjaan baru mencapai 90 persen lebih, sehingga waktu pekerjaan diperpanjang sampai akhir Desember ini.
Hal itu dikatakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciwulan Cilaki, Darmadi, saat menerima kunjungan dari tim UMPPS Provinsi Jawa Barat di Situ Gede, Rabu (21/12/2022)
Ditambahkan Darmadi, kegiatan revitalisasi Situ Gede tahap pertama sesuai kontrak berakhir pada 24 Desember 2022, namun karena ada faktor hujan dan setting baja yang kurang pas.
“Mengakibatkan progres pekerjaan jadi sedikit terlambat, sehingga proses pengerjaan diperpanjang sampai 30 Desember 2022,” ungkapnya.
Karena ini diawasi oleh berbagai stakeholder, pihaknya berharap, pekerjaan revitalisasi Situ Gede gerbang timur ini bisa selesai pada 30 Desember mendatang.
Kemudian progres pekerjaan sampai dengan Senin 19 Desember sudah mencapai 92,3 persen, “Kita asumsikan sisa pekerjaan tinggal 7 persen lagi, kami menyarankan mekansime kerja jadi dua shif untuk mengejar sisa pekerjaan yang 7 persen tersebut,” ucapnya.
Terkait rencana revitalisasi Situ Gede di tahun 2023 mendatang, Darmadi mengaku belum mengetahui persis hal tersebut, apakah akan di anggarkan kembali atau tidak.
“Soal adanya polemik dengan warga sekitar, saya mengklaim bahwa tak ada gejolak sosial apapun dengan warga, karena sejak awal sebelum pelaksanaan pekerjaan pihaknya sudah melakukan sosialisasi terlebih dahulu,” pungkasnya. Sus
