Kota, Wartatasik.com – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperwaskim) Kota Tasikmalaya, telah melaksanakan dan merealisasikan program bantuan sosial rumah tidak layak huni (RTLH) tahap I dengan lancar tanpa terkendala yang berarti.
Adapun, untuk tahun ini, Pemkot Tasikmalaya melalui Disperwaskim merealisasikan bansos RTLH tahun 2025 sebanyak 76, “Untuk tahap I, kami sudah menyalurkan bantuan untuk MBR atau masyarakat berpenghasilan rendah berupa uang atau barang untuk stimulus perbaikan rumah tidak layak huni sebanyak 47 bantuan,” ujar Kabid Permukiman Disperwaskim Dadam Ramdhan Kasmudi, Senin (5/8/2025).
Lanjutnya, setelah pengerjaan RTLH tahap I selesai, pihaknya segera merealisasikan lanjutannya tahap II yakni, sebanyak 29 bantuan, “Jadi total bantuan untuk APBD Kota Tasikmalaya sebanyak 76,” tambahnya.
Dikatakannya lagi, bahwa keluarga MBR yang rumahnya sudah tidak layak huni yakni tidak memenuhi persyaratan, diantaranya keselamatan bangunan, ketidakcukupan minimum luas bangunan dan segi kesehatannya yang tidak ter- cover oleh APBD ada juga bantuan RTLH dari Baznas sebanyak 30 dan APBD Prov. Jabar sebanyak 91.
“Meskipun sedikit dari tahun sebelumnya, untuk pemerintah daerah di Priangan Timur kota Tasikmalaya merupakan yang terbanyak jumlah bantuan sosial RTLH nya, Alhamdulillah,” terangnya.
Dijelaskan Dadam yang juga sebagai Plt. Sekretaris Disperwaskim ini, bahwa calon penerima bantuan merupakan usulan dan data dari setiap kelurahannya masing-masing, “Kami hanya mengusulkan yang ada, dan telah diusulkan melalui SIPD pada tahun sebelumnya, seperti untuk realisasi tahun ini merupakan hasil usulan tahun 2024 lalu,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, pelaksanaan bansos RTLH tahap II dapat segera bergulir yakni pada anggaran perubahan 2025 dan pada pelaksanaanya berjalan lancar tanpa kendala, “Bansos RTLH ini merupakan bantuan stimulus pemerintah, karena bantuannya pun tidak besar, butuh swadaya masyarakat atau pengurus setempat untuk membantu merehab rumah, sehingga rumah layak huni bagi warga MBR tahun ini dapat dirasakan manfaatnya oleh si penerima,” tandasnya. Asron
