Kab, Wartatasik.com – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) rutin menggelontorkan dana untuk peningkatkan mutu pendidikan, salah satunya sarana prasarana (Sapras) sekolah. Namun beberapa kendala kerap menjadi ganjalan sehingga beberapa lembaga pendidikan tidak mendapat bantuan. Dalam hal ini, peran operator sekolahlah yang menjadi ujung tombak. Seperti yang diutarakan Plt Kepala Bidang Dikmen Disdikbud Kab Tasikmalaya Nanang Nurwasid, tahun 2017 lalu, sekitar 38 SMP sudah direhab tuntas dan sekarang tahun 2018 menurut data dari Kemendikbud sudah ada 9 SMP yang sedang proses tahap 1. Nanang menghimbau kepada para operator…