Video Lucu ala Polres Tasik, Edukasi Masyarakat terkait Operasi Zebra Lodaya 2021

Video Lucu ala Polres Tasik Edukasi Masyarakat terkait Operasi Zebra Lodaya 2021 | Ist

Kabupaten, Wartatasik.com – Operasi Zebra Lodaya 2021, Satlantas Polres Tasikmalaya, Jawa Barat miliki cara unik untuk sosialisasi tertib berlalu lintas sekaligus taati protokol kesehatan. Polisi membuat video Lucu dengan melibatkan Pak Babin hingga viral di Media Sosial.

Video pertama yang dilihat memperlihatkan sejumlah pemotor yang nekad berkendara demi konten Youtube. Ia, mengenakan kain kafan layaknya “Pocong”.

Dianggap meresahkan dan membahayakan keselamatan diri, polisi memberhentikanya. Bukannya menuruti, keduanya justru berkilah polisi dan pocong beda alam.

“Eit polisi sama pocong beda, Beda Alam pak,” kata salah satu pemeran video.

Tak habis akal, Pak Babin kembali mencegat pelanggar lalu lintas ini. Kali ini polisi bergaya layaknya pocong.

“Nah, pocong harus ditilang pocong polisi,” ucap Pak Babin yang memerankan video.

Video lain menunjukan dua pemotor yang yang ketakutan saat saat oprasi penerapan protokol kesehatan. Demi mengakali polisi, penumpang motor rela melukis wajahnya gunakan spidol dengan lukisan bergambar.

Upayanya kelabuhi petugas kembali gagal dan akhirnya ketahuan. Usai diunggah awal Operasi Zebra, dua Video lucu ini sudah ditonton puluhan ribu warganet dan mendapat respon positif dilontarkan.

Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Ryan Faisal SIK mengatakan, pembuatan ide tersebut diwujudkan oleh Satlantas berkolaborasi dengan Pak Babin sebagai tokoh kepolisian yang menarik dikenal oleh masyarakat.

Total ada enam konten yang dibuat. Baru dua sudah menarik perhatian masyarakat. Tujuanya untuk edukasi masyarakat pentingnya tertib lalulintas dan penerapan protokol kesehatan.

“Kita buat konten menarik itu untuk menghibur masyarakat serta mengedukasi bahwa tertib berlalulintas itu sangat diperlukan. Kita buat enam konten yang akan ditayangkan selama operasi zebra Lodaya 2021 ini sampai 28 November,” kata dia di Kantornya Kamis (18/11/2021).

Sementara itu, Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono SIK MM CPHR mengatakan, video ini dibuat untuk mengedukasi masyarakat lewat konten ringan tentang ketertiban berlalulintas. Pesannya, agar masyarakat selalu menerapkan tertib lalu lintas dan protokol kesehatan.

“Biar mudah diterima masyarakat, lebih familiar tentang program dan kehadiran kepolisian. Kalau ada yang idenya bisa disampaikan nanti dikonsultasikan ke Polisi, siap di upload nantinya,” kata Rimsyah,” pungkasnya. Ndhie.

Berita Terkait