Pemkot Tasik Gelar OPM, Berikut Jadwalnya

Suasana OPM yang digelar Pemkot dalam mengatasi inflasi | kominfo

Kota, Wartatasik.com – Untuk menjaga tekanan inflasi, Pemerintah Kota Tasikmalaya mengadakan Operasi Pasar Murah bersama Bank Indonesia (BI), Bulog dan PD Pasar Resik yang dilaksanakan di Pasar Cikurubuk, Rabu, (21/11/2018).

Pemerintah Kota Tasikmalaya bidang perekonomian terus berusaha menjaga harga bahan kebutuhan pokok terutama telur, beras dan daging ayam karena inflasi di Kota Tasikmalaya pada bulan Oktober 2018 0,05% (mtm), 1,78% (ytd), 2,43% (yoy) dan salah satu penyumbang inflasi terbanyak yaitu beras dalam Surat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor S-317/M.Ekon/10/2018 perihal Penajaman Tugas TPID beberapa potensi resiko yang masih perlu diwaspadai hingga akhir Desember 2018 meliputi kenaikan harga beras, daging dan telur ayam dan bumbu-bumbuan perlu diawasi.

Perwakilan BI Yusi Yuliana mengatakan Dampak Operasi Pasar Murah untuk masyarakat yaitu terkendalinya realisasi inflasi Kota Tasikmalaya di tahun 2018 guna ketersediaan pasokan bahan kebutuhan pokok hingga akhir Desember 2018 , “Terutama beras, daging ayam dan telur sehingga stabilitas harga tetap terjaga,“ tuturnya saat ditemui wartawan.

Selain itu, kata Yusi, Pelaksanaan Operasi Pasar Murah dilakasanakan pada dua tahap yaitu di bulan November dan Bulan Desember Adapun tambahnya, pelaksanaan Bulan Nopember dilaksanakan di 3 Titik yaitu tanggal 21-22 November 2018 di Pasar Cikurubuk, 23-24 November 2018 di Pasar Pancasila serta 25-26 November 2018 di GOR Setiamulya Tamansari.

“Sementara pada Bulan Desember 2018 dilaksanakan juga di 3 Titik yaitu Tanggal 10-11 Desember 2018 di Pasar Cikurubuk, 12-13 Desember 2018 di Pasar Pancasila serta Tgl 14-15 Desember 2018 di GOR Setiamulya Tamansari,” imbuhnya

Dengan adanya Operasi Pasar Murah kali ini masyarakat tidak perlu khawatir pasalnya Pemkot Tasikmalaya beserta BI dan Bulog akan menjual komoditas utama seperti beras, daging, telur dan akan ada minyak, tepung terigu serta gula yang dijual dengan harga dibawah harga pasar sehingga bisa membantu angka inflasi. Blade/Kominfo

Berita Terkait