Ngeyel..!! Meski Warga Menolak, Pembangunan Tower BTS di Buniasih Cihideung Terus Berlanjut

Suasana rapat terbuka yang telah digelar ketiga kalinya oleh warga di Madrasah Al Hikmah tadi malam | Redi

Kota, Wartatasik.com – Pendirian tower BTS di Kp Buniasih Kelurahan Tuguraja Kecamatan Cihideung mendapat penolakan keras dari warga terdampak.

Pasalnya, posisi pembangunan tak sesuai dengan harapan warga. Hal itu dikatakan Ihsan Nugraha salah satu warga yang masuk radius terdampak saat dihubungi Wartatasik.com, Sabtu malam (28/09/2019).

Dikatakannya, puluhan warga tetap akan tetap menolak, namun pihak perusahaan ‘ngeyel’ terus melanjutkan pembangunan.

“Ada 35 lebih orang warga yang menolak dari total 85 Kartu Keluarga (KK), dari RT.03/RW. 06 Buniasih Tuguraja Cihideung dan radiasi jatuhan lainnya RT.05/RW. 09 Cilembang,” ujarnya.

Warga Buniasih menolak keras adanya pembangunan Tower BTS dengan memasang spanduk di area tower | Redi

Pembangunan tower sudah mencapai 70%, tinggal memasang panel, kabel dan pagar, tapi kini berhenti karena ada boikot dari warga terdampak.

Opsi mediasi sudah digelar dua kali, namun belum ada titik solusi sebab warga tetap menolak dan tak mau tower berdiri.

Adapun yang hadir dalam mediasi diantara warga kemarin, diantaranya dari pengembang CV Daya Mitra, RT/RW serta dua orang perwakilan warga yaitu dari DKM dan Yudi KPAB.

“Malam ini mediasi ketiga, tapi kami sudah bulat menolak pendirian tower,” tegasnya.

Terang Ihsan, pertemuan pertama tak ada hasil kesepakatan, tapi pada saat malamnya (pasca pertemuan, red) tiba tiba warga didatangi satu persatu oleh RT untuk tanda tangan terkait rapat dengan posisi terpaksa.

Warga yang menolak berdirinya tower mendapatkan pendampingan hukum dari Pemuda Pancasila | Redi

“Kalau pak RW terindikasi berbohong, sebab dia menyebut tower itu untuk antena pemancar radio,” bebernya.

Pasalnya kata Ihsan, warga yang diajak rapat itu dipilih pilih, warga radius kebelakang gak diajak, kompensasi tidak menerima tapi radiasi tetap kena.

Ia sangat menyesalkan, dalam pertemuan ketiga kalinya yang telah diagendakan sebelumnya bertempat di Madrasah Al-Hikmah Buniasih RT.03/ RW 06 tadi malam, pihak pengembang dan pengurus RT juga RW  tidak hadir.

“Padahal jelas jika semua menghadiri, warga disini semua akan menolak dilanjutkannya pembangunan, tidak ada opsi lain selain menolak keras pendirian tower itu,” tegasnya.

Dalam permasalahan tersebut, Ihsan mengaku merasa terbantu atas nama warga karena telah mendapatkan pendampingan hukum dari Pemuda Pancasila.

“Bahkan akan turut memantau bersama warga jika pembangunan tower tersebut tetap berlanjut. Rencana besok, kami akan melayangkan surat kepada pihak terkait diantaranya DPMPTSP, Kepolisian dan lainnya agar dapat mengkaji ulang pemrosesan perizinannya,” pungkasnya. Redi

Pendirian tower BTS di Kp Buniasih Kelurahan Tuguraja Kecamatan Cihideung mendapat penolakan keras dari warga terdampak | Redi

Berita Terkait