Cegah DBD, Sejumlah Kampung di Desa Manggungjaya Rajapolah Dilakukan Pengasapan

Nandang Nur Fajar atau lebih dikenal sebutan Kang Fajar Wakorlap RPB Kecamatan Rajapolah tengah mantau pelaksanaan pengasapan | dokpri

Kabupaten, Wartatasik.com – Demam Berdarah (DBD) menjadi salah satu momok bagi masyarakat, pasalnya penyakit akibat gigitan nyamuk ini salah satu perenggut nyawa yang mematikan.

Dalam hal ini, Pemerintah melalui Dinas Kesehatan intens melakukan pencegahan. Seperti yang kini dilaksanakan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Puskesmas Rajapolah, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya pengasapan (fogging) titik rawan yang dibantu tim Relawan Penanggulangan Bencana (RPB) Rajapolah, Relawan KMR dan Pemerintah Desa (Pemdes) Manggungjaya.

Nandang Nur Fajar, Wakorlap RPB Kecamatan Rajapolah mengatakan, kegiatan pengasapan ini dilaksanakan dari mulai pukul 08.00 wib sampai pukul 16.00 Wib sebagai upaya pencegahan DBD.

Suasana pengasapan di Manggungjaya Rajapolah Tasikmalaya | dokpri

“Kami tengah melaksanakan kegiatan Fogging di beberapa wilayah desa Manggunggjaya, yang di pusatkan di beberapa titik,” ujarnya saat ditemui wartatasik.com, Sabtu (25/05/2019)

Adapun terang Fajar, lokasi pengasapan dilakukan di Kampung Cibunbun Rt 01, Rt 02 Rw 13, Kampung Paniisan Rt 03 Rw 13, dan Kedusunan Cibeureum di bawah kordinator kepala UPT Puskesmas Rajapolah.

“Ya, pengasapan ini di tempat-tempat endemik nyamuk penyebar DBD seperti di saluran-saluran air, semak-semak dan tempat pembuangan sampah serta di rumah-rumah penduduk,” ucapnya.

Lanjut Fajar, karena kejadian DBD sudah mulai sering di temukan kasusnya di masyarakat, ia berharap kegiatan ini sebagai antisipasi kejadian DBD yang terjadi pada awal perubahan musim.

InsyaAlloh kegiatan ini akan berlanjut di tempat-tempat lainnya yang ada di wilayah kecamatan Rajapolah,” pungkasnya. Wan K.

Berita Terkait