Ditengah Demo, Pemulung asal Kawalu Dapat Berkah

Pemulung asal Kawalu ini panen berkah ditengah para pendemo | Suslia

Kota, Wartatasik.com – Ditengah para mahasiswa yang menanti kepastian di DPRD kota Tasikmalaya dan berorasi menyuarakan aspirasi menolak UU Omnibuslaw, nampak pejuang gigih terlihat tengah membawa sampah plastik di kerumunan mahasiswa.

Ya, dialah Darul Takiq seorang pemulung sampah dari Kp Pagaden Kelurahan Gunung Tandala Kecamatan Kawalu yang ikut sibuk memungut botol, dan bekas minuman lainnya.

“Saya sering lewat ke sini tapi sekrang tidak kalo ada demo mahasiswa disini,jelaslah jalan di blok dan saya lewat terhalang,” ungkapnya, Kamis (08/10/2020).

Pria setengah baya ini kemudian melanjutkan perjalanan masuk di sela mahasiswa, lantas mengambil sisa botol yang nampak berserakkan di jalan,” Bagi saya ini adalah manfaat besar dimana anak anak berorasi, saya kemudian memanfaatkan apa yang ada di sini,” ucapnya.

“Saya belum setahun ini menjadi pemulung palstik dan saya juga adalah korban dampak corona, setelah corona masuk di Tasikmalaya, orderan majikan saya terhambat,” ungkap Darul.

Sebelumnya, ia pernah bekerja di salah seorang pemilik konveksi di daerah Kawalu, tapi Corona belum selesai dan mengharuskan untuk diam di rumah saja.

Tentunya, Darul tidak habis pikir bagaiamana caranya dirinya bisa menafkahi keluarga, walaupun sudah tak bekerja di konveksi. Kemudian ia menjadi pemulung plastik yang nanntinya akan dijual ke bandar.

“Bagi saya, beberapa hari hari ini ada demo di DPRD memberi manfaat, karena bekas minum mereka dijadikan bahan penghasilan,” tutur Darul.

Tetapi ia berharap juga agar para pendemo atau apapun namanya semoga bisa menjaga keamanan dan berjalan khidmat tanpa ada unsur kekerasan ataupun kericuhan.

“Supaya lebih cepat mendapatkan jalan keluar semua permasalahan yang ada di kota Tasikmalaya, umumnya di Indonesia,” pungkas Darul. Suslia.

Berita Terkait