Kota, Wartatasik.com – Dinas Penataan Ruang dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya masih menunggu beresnya hasil relokasi parkir dan pedagang kaki lima (PKL).
Hal itu dikatakan Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUTR Kota Tasikmalaya Wenda Krisnawan saat dikonfirmasi terkait pekerjaan penataan pedestrian, Jumat (08/07/2022).
Wenda menjelaskan, didalam konsep penataan pedestrian ini ada beberapa bidang, ada infrstruktur, parkir, PKL, vegetasi dan lainnya.
“Tugas kita sudah proses dari bulan April kemarin, kita sudah siapkan desain konsep dan lelang. Meskipun ada hambatan, kemarin pajak tiba tiba naik 11 persen, terpaksa kita hitung ulang sampai ke lelang,” jelasnya.
Ia menyebut, terkait aspirasi dari pihak Cihideung yang tidak sepakat, itu bukan ranah kontruksi. Namun, yang sudah jadi tugas Dinas PUTR sudah beres.
Kalau pengerjaan, tetap harus steril dulu tempatnya dan perlu dipahami, yang ditolak oleh PKL Cihideung itu bukan pembangunan tapi penutupan aktifitas.
“Intinya kami menunggu kondusifitas di lokasi kalau mau mulai pekerjaan. SPMK (surat perintah mulai kerja) belum, cuma kalau SPK (surat perjanjian kerja) udah ada,” jelas Wenda.
Lanjutnya, untuk ukuran nanti pedestrian, posisi kanan 5 meter dan kiri 4,5 meter sesuai aturan dari pemerintah. “Inshaalloh kami optimis Oktober beres, karena dari kami yang membidangi kontruksi sudah siap,” pungkas Wenda. Asron
