Jelang Piala Soeratin U-13, U-15 dan U-17, Askot PSSI Kota Tasik Gelar Technical Meeting

Jelang Piala Soeratin U-13, U-15 dan U-17, Askot PSSI Kota Tasik Gelar Technical Meeting | Suslia

Kota, Wartatasik.com – Dalam rangka persiapan Piala Soeratin U-13, U-15 dan U-17 pada Agustus 2023 mendatang, Asosiasi Kota Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (ASKOT PSSI) Kota Tasikmalaya mengadakan technical meeting di salah satu Rumah Makan Jl Gubernur Suaka Kota Tasikmalaya,pada hari Kamis (20/07/2023).

Piala Soeratin Askot PSSI Kota Tasikmalaya ini, akan dimulai 5 Agustus 2023 mendatang, dengan sistem setengah kompetensi setiap Sabtu – Minggu dan selanjutnya akan ada Final Four.

Exco bidang kompetisi Askot PSSI Kota Tasikmalaya, Yundi Ariandi mengatakan bahwa Piala Soeratin yang akan diselenggarakan ini, merupakan program awal kepengurusan sekarang.

“Kedepan akan menindak lanjuti liga ini sampai ada pembibitan untuk persiapan Porda Jabar usai Drawing Piala Soeratin Askot PSSI Kota Tasikmalaya,” kata Yundi.

Di Porda Jabar nanti, pihaknya memiliki target untuk bisa berprestasi di ajang tersebut.

“Dan kita ingin di Porda nanti, diisi oleh anak-anak Kota Tasikmalaya semua. Semoga bisa berprestasi dan bisa masuk final sesuai target Ketua Askot PSSI Kota Tasikmalaya,” ungkapnya.

Pihaknya menyebut bahwa pada Piala Soeratin tersebut, nantinya akan dilakukan seleksi kepada anak bertalenta, lalu selanjutnya akan dibina oleh Askot.

“Terutama yang U-17 kita akan melakukan liga pendidikan Indonesia, semua sekolah di Kota Tasikmalaya wajib ikut karena nantinya akan dibentuk tim untuk Porda,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Yadi Ikmal Hakim menyebut Piala Soeratin 2023 Askot PSSI Kota Tasikmalaya mulai merapihkan pemain. Jadi, ada kebijakan lokalik berkenaan para peserta yang tentunya harus berdomisili di Kota Tasikmalaya

“Ini untuk sebuah proses pembinaan, karena memang untuk memenuhi kebutuhan berkenaan Porda dan Liga III yang tentunya Tasik Kota masih jauh di prestasi,” ucapnya.

Menurutnya Piala Soeratin ini bukan menjadi event yang di prioritaskan. Namun, ini merupakan pembinaan agar nantinya bisa di gandrungi dan ditindak lanjuti oleh Liga Pelajar Indonesia.

“Sekarang di usia pelajar yang sudah memiliki talenta sepakbola, banyak yang beralih ke futsal. Oleh sebab itu, persiapan yang sangat singkat ini akan kita tindak lanjuti di liga pelajar, agar persepakbolaan kembali di gandrungi para pelajar,” pungkasnya. Sus

Berita Terkait