Proyek Pembangunan Milyaran Kantor Kec. Sukaresik Abaikan Keselamatan Kerja?

Pembangunan kantor Kecamatan Sukaresik Kab Tasikmalaya | Wan.K

Kab, Wartatasik.com – Pembangunan Kantor Kecamatan Sukaresik Kab Tasikmalaya menghabiskan dana lebih dari dua milyar dari Bantuan Provinsi (Banprov) Jawa Barat tahun 2020 yang dikerjakan CV Manggala.

Idealnya, proyek besar tersebut harus memakai safety sesuai prosedur. Namun pelaksanaa proyek pembangunan nampak mengabaikan aturan tersebut.

Saat hendak di konfirmasi Wartatasik.com, pelaksana proyek terlihat tak kooperatif, bahkan seolah olah mengindari awak media yang notebene sebagai sosial kontrol, padahal waktu itu hari sudah menjelang sore dan waktu bekerja sudah selesai.

Menanggapi itu, Camat Sukaresik Opan Sopian menyebut, dalam pelaksanaan proses pembangunan itu sudah ada SOP dan sudah ada mekanismenya seperti masalah papan proyek, gambar gambar pembangunan, direksi kit.

“Termasuk fungsi safety keamanan dan kesehatan harus kenakan helm, sepatu, masker itu harus ada dan dipakai. Kan disitu ada bagiannya, termasuk pengawasan pekerja dari pemenang tender tersebut,” ungkap Opan, Senin (19/10/2020).

Sebagai Camat, ia pun mengakui sama sama mengawasi proses perjalanan pembangunan tersebut. Opan menambahkan, dari pihak kecamatan sudah mengimbau dan menganjurkan dalam penerapan safety keamanan kerja, termasuk protokol kesehatan.

“Kan udah ada prosedurnya dari setiap proses proyek pembangun pemerintah, tapi di sisi lain saya lihat sebagai pelaksana bukan memberikan contoh yang baik kepada pekerja, malah pelaksana proyek itu tidak pake safety keamanan kerja, seperti pake helm, sepatu atau safety kesehatan,” beber Opan.

“Malah di lokasi tempat kerja proyek, pelaksana pakai sendal jepit dan tidak pake helm, jangankan para pekerjanya pekai sefety keamanan, pelaksana juga mengabaikan,” tambahnya.

Menyoal ini, Opan berharap pihak pemenang tender atau pihak CV dan pemerintah yang terkait harus diawasi lebih masif dan ketat, karena ini menyangkut keamanan para pekerja, apalagi anggaran pembagunan ini begitu besar dan keselamatan harus di utamakan. Wan.K

Berita Terkait