Puluhan Warga Terpapar Covid-19, Desa Tanjungpura Masuk Zona Merah

Puluhan Warga Terpapar Covid-19, Desa Tanjungpura Masuk Zona Merah | Wan.K

Kabupaten, Wartatasik.com – Wilayah Desa Tanjungpura Kecamatan Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya saat ini masuk fase zona merah penularan Covid-19.

Kepala Desa Tanjungpura Ujang Hartono menjelaskan, hasil tracking dari kejadian kampung Cibengang ada dua orang dan bertambah jadi lima. Bahkan dari kampung Naringgul satu orang tambah lagi jadi lima.

Dijelaskan Kades, pihaknya mencoba lagi melakukan tracking di kampung Cijambu untuk di swab massal dan hasilnya nampak begitu luar biasa, karena kurang lebih hampir 63 yang terpapar Covid 19.

“Dua orang meninggal, kasus yang pertama di kampung Cibengang yang kedua warga kampung Cijambu, sangat luar biasa per acak itu,” ucap Kades, Selasa (22/06/2021).

Ia menjelaskan kenapa harus di cek massal, karena untuk tracking per acak itu tidak akan mungkin terdeteksi, sehingga pihaknya mencoba dari 3 – 4 kampung dan yang terpantau 63 orang, sekarang bertambah.

“Karena itu sama sekali di luar kontek atau di luar daripada komfirmasi, karena dari awal itu yang terkonfirmasi meninggal hanya kebetulan, tidak terdeteksi, karena di klinik Ciamis tak ada pemberitahuan ke pihak puskesmas dan Satgas Covid-19 di desa Tanjungpura,” jelasnya.

“Disitulah dalam jeda waktu tiga sampai empat hari yang positif tidak terputus mata rantai penyebaran Corona,” tambah Kades.

Begitu juga terangnya, di kampung Narunggul tidak ada konfirmasi dari Klinik Ciamis ke puskesmas setempat, sehingga tak tercegah penularannya.

“Akhirnya kami putuskan swab massal. Setelah itu kami upaya untuk isolasi mandiri yang difasilitasi desa. Kami sekarang terus menekan, karena keluarganya tidak banyak dan kebetulan warga yang positif mau isolasi yang disiapkan pihak desa,” papar Kades.

“Adapun yang isolasi di rumah, karena kebetulan sekeluarga itu terpapar, jadi sudahlah kalau yang sekeluarga itu aman posisinya, tapi itu dalam pemantauan kami,” sambungnya.

Pihak Desa Tanjungpura sudah menyiapkan pasokan sembako kebutuhan sehari-hari berikut asupan vitamin dan diimbau agar tidak keluar dari rumah.

“Desa kami sudah di beri plang zona merah, guna memberitahukan kepada publik baik yang diluar masuk ke dalam ataupun yang di dalam kekeluar,” pungkas Kades. Wan.K

Berita Terkait