Regional, Wartatasik.com – Miras oplosan, sebuah momok yang meresahkan bagi masyarakat. Hampir tiap waktu efek ngeri miras oplosan terus merenggut korban jiwa. Seperti yang baru-baru ini terjadi akibat menegak minuman haram tersebut kini tengah dirawat di Rumah Sakit (RS) Cicalengka.
Dalam kunjungannya ke RS tersebut, Anton Charliyan salah satu kandidat Calon Wakil Gubernur Jawa Barat mengaku prihatin dengan terus terjadinya korban miras oplosan, terlebih dominasi korban adalah anak muda yang notabene generasi penerus bangsa, apabila tidak ada tindakan pencegahan yang serius dari Pemerintah akan berdampak buruk bagi regenerasi Bangsa Indonesia.
Kepada awak Media Anton mengaku miris dan prihatin dengan korban miras oplosan, peredaran miras pun sangat darurat sehingga harus ada upaya tindakan penertiban. Sebab menurut Anton, kasus ini membuktikan kalau miras adalah sumber dari segala petaka. Selain itu Ia meminta dokter yang menangani untuk menyelamatkan korban yang masih selamat, ”Saya menghimbau agar generasi muda tidak terjebak pada minuman keras (Miras), Narkoba dan obat terlarang lainnya,” terangnya.
Menurut data yang berhasil dihimpun dari RSUD Cicalengka, jumlah korban miras oplosan sebanyak 35 orang. Diantara kondisi korban, ada yang masih di IGD, rawat inap tapi yang sekiranya keadaannya membaik diperbolehkan pulang.
Berikut 7 Bentuk Reaksi keprihatinan Kang Anton pada saat kunjungi rumah korban dan RSU Cicalengka:
- Abah anton turut prihatin dan sangat miris dg korban miras oplosan,
- Peredaran Miras Darurat, harus segera ditertibkan
- Abah Anton meminta dokter pihak rumah sakit menyelamatkan korban yg masih selamat,
- Ini membuktikan bahwa Miras sumber dari segala petaka,
- Abah Anton menghimbau agar generasi muda tdk terjebak pada miras. Narkoba dan obat terlarang lainya,
- Abah Anton kunjungi rumah orang tua korban miras oplosan,
- Bentuk keprihatinan Hasanah Kang Anton kunjungi rumah korban dan RSU Cicalengka. Redi