Sukses Kelola Poktan Taruna Tani Kampung Salapan Urug, Dian Sampaikan Masukan untuk DKP3

Sukses Kelola Poktan Taruna Tani Kampung Salapan Urug, Dian Sampaikan Masukan untuk DKP3 | Asron

Kota, Wartatasik.com – Ketua Kelompok Tani (Poktan) Taruna Tani Kampung Salapan dari Kp Urug, Kawalu, Dian Hadianto sampaikan masukan kepada Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Tasikmalaya.

Dian menyebut, dinas harusnya punya demplot tentang program pertanian di Kota Tasikmalaya. Karena para petani ada istilah penyelang di sawah, jadi dinas kalau tahu kawasan jadwal.

Demplot atau Demontration Plot itu sendiri adalah metode penyuluhan pertanian yang ditujukan kepada petani dengan cara membuat lahan percontohan, dengan maksud agar para petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan

Pasalnya kata Dian, masyarakat di Kota Tasikmalaya Dominasi masih diburuh tani. Apalagi, petani itu dalam istilahnya Petani harus bukti yang kelihatan bukan hanya arahan atau seminar.

“Artinya, petani kita melihat dulu. Kalau melihat panen yang lain bagus, mereka pasti ikutan. Lantaran itu, dinas harus paham, dibanyak teori malah tidak akan masuk. Makanya kami minta dinas perhatikan terkait demplot,” jelas Dian, Jumat (15/07/2022).

Makanya kata dia, di Kp Urug ini ada 10 hektar potensi dipakai lahan demplot di tanah labil masyarakat yang sudah disepakati, bisa untuk pertanian, ternak, ikan maupun holtikultura.

“Potret ayam dimata petani jelek, tapi ketika muncul teknologi pemeliharaan kosmos, dampak lingkungan tidak ada, tapi ada untung sudah pasti. Padahal Tasikmalaya butuh daging, tapi kenapa dinas tidak memetakan,” tandas Dian.

Disinggung tentang bantuan domba jenis Garutan dari DKP3, Dian menyampaikan terima kasih kepada Dinas, dari 52 ekor domba yang diberikan kepada kelompoknya itu telah beranak hingga empat ekor anak.

Alhamdulillah telah berkembang biak untuk kita kembangkan dengan anggota lainnya untuk beternak domba yang menghasilkan untuk manfaat semua,” pungkasnya. Asron

Berita Terkait