Tingkatkan Pengalaman Dunia Kerja dengan Ruangguru

Kerja sama antara Ruangguru dengan Kampus Merdeka | dokumen Pribadi

Referensi –  Kampus Merdeka merupakan bagian dari kebijakan program Merdeka Belajar yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemristekdikti). Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa atau mahasiswi untuk mengasah kemampuan sesuai minat dan bakat dengan mempelajari langsung pekerjaan dilapangan sebagai persiapan karir untuk masa depan.

Pada program ini mahasiswa dapat memilih kegiatan yang ingin diikuti diantaranya: Program Magang, Program Studi Independen, Program Wirausaha Merdeka, dan masih banyak lagi yang terdapat pada Website Resmi Kampus Merdeka.

Saya ingin berbagi sedikit pengalaman saya selama mengikuti program Studi Independen Kampus Merdeka pada mitra Ruangguru.

Ruangguru merupakan perusahaan teknologi pendidikan yang berkomitmen mewujudkan pemerataan pendidikan ke seluruh Indonesia. Sejak didirikan pada tahun 2014, Ruangguru telah menjadi perusahaan Ed-tech terbesar di Asia Tenggara. Saat ini, Ruangguru telah membantu lebih dari 237 juta pengguna tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga Thailand dan Vietnam.

Sedangkan kegiatan yang saya ambil pada program Studi Independen di Ruangguru ini adalah Frontend Engineering Bootcamp. Pada kegiatan ini peserta akan diajarkan mulai dari dasar-dasar fundamental pemrograman hingga pemrograman frontend untuk pembuatan website seperti HTML, CSS, dan JavaScript. Kemudian penggunaan frontend framework seperti Reactjs, Nextjs, dan Chakra Ui.

Selain itu pada kegiatan ini peserta juga mempelajari cara menghubungkan data yang dikirim dari backend side dengan menggunakan API (Application Programming Interface).

Setelah perserta mempelajari semua materi yang telah diberikan oleh Ruangguru, peserta dilanjutkan untuk melakukan final project. Pada kegiatan ini peserta akan digolongkan menjadi beberapa kelompok dan akan membuat sebuah fullstack website dimana pada website tersebut terdapat 2 bagian baik frontend side maupun backend side.

Lalu setelah final project berakhir, hasil pengerjaan sebuah website tiap kelompok akan dinilai dan akan dipilih 3 desain website terbaik yang nantinya akan diberi penghargaan dan hadiah pada masing-masing anggotanya. Penulis: Audhy Brilliant Pratama, mahasiswa dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Berita Terkait