Walkot: Tahun 2022 Pemkot Dapat DAK Fisik Revitalisasi Sentra IKM Alas Kaki di Mangkubumi

Walkot: Tahun 2022 Pemkot Dapat DAK Fisik Revitalisasi Sentra IKM Alas Kaki di Mangkubumi | Ist

Kota, Wartatasik.com – Wali Kota Tasikmalaya M Yusuf buka resmi Kick Off Program Returning Exprert (RE) And Diaspora Expert (DE) Contribution to Tasikmalaya City Flagship Industry di Hotel Santika, Selasa (07/12/2021).

Nampak hadir Plt Direktur Ikma Kementerian Perindustrian, Ketua dan perwakilan Komisi 2 DPRD Kota Tasikmalaya, Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya serta tamu undangan lainnya.

Walkot dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan perekonomian di Kota Tasikmalaya.

Ia menjelaskan, bahwa Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan kota Tasikmalaya sejak tahun 2018 telah mendapatkan bantuan keuangan dari kementerian perindustrian RI melalui dana alokasi khusus (DAK) fisik bidang industri kecil dan menengah.

“Bantuan tersebut ntuk merevitalisasi sentra industri kecil dan menengah, khususnya serta IKM kerajinan di kecamatan Cibeureum selama 3 tahun (2018,2019,2021) dengan membangun gedung pusat Pengembangan Industri dan Kerajinan (PPIK) Kota Tasikmalaya,” jelas Walkot.

Menurutnya, dengan adanya DAK tersebut sangat membantu Pemerintah Kota Tasikmalaya yang memiliki keterbatasan anggaran, terutama dalam mengatasi dampak pandemi Covid-19.

Walkot juga menyampaikan pada tahun 2022 Pemerintah Kota Tasikmalaya di percaya kembali mendapatkan anggaran Dana Alokasi Khusus fisik untuk merevitalisasi sentra IKM alas kaki di kecamatan Mangkubumi.

“Agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan lancar, Pemkot akan menggandeng lembaga penelitian dan pengembangan Inopak Institutte, serta melibatkan tenaga ahli lulusan Jerman dan di support anggaran dari Giz Indonesia (Deutsche Gesellschaft Fur Internationale Zusamenarbeit),” ucap Walkot.

Ia berharap, dengan terselenggaranya kegiatan Kick off Program Returning Expert and Diaspora expert contribution to Tasikmalaya City Flagship Industry dapat memberikan dampak atau kontribusi terhadap akselerasi.

“Dan aktualisasi percepatan pemulihan ekonomi nasional khususnya pembangunan dan pengembangan ekonomi di Kota Tasikmalaya,” pungkasnya. Red

Berita Terkait