Sejumlah Pembangunan Program BDI di Kel. Kahuripan Tawang, Hari ini Dimulai

FOTO BERSAMA, Camat Tawang, Deni Diyana (tengah) bersama BKM, Sarjana Pendamping dan fasilitator jugaunsur Muspika lainnya | asron

Kota, Wartatasik.comHari ini, Selasa (02/10/2018) Camat Tawang meletakan batu pertama Pembangunan Fisik dari Program BDI (Bantuan Dana Infrastruktur) dan Rutilahu di Kelurahan Kahuripan Kec. Tawang.

Hadir pada pelaksanaan yang merupakan awal dari beberapa kegiatan itu adalah unsur Muspika diantaranya Lurah, RW.17, seluruh ketua RT, sarjana pendamping, KSM, Babinsa, Babinmas dan warga masyarakat Tawang.

Hal tersebut dikatakan Ketua BKM Kahuripan Munajat, SPdI kepada media online Wartatasik.com. Ia mengatakan bahwa pelaksana kegiatan Program BDI itu oleh pihaknya sendiri dibantu enam KSM, dengan didampingi enam orang Fasilitator Kelurahan.

“Adapun Rincian kegiatannya adalah, Program BDI berasal dari bantuan pusat sebesar Rp. 700 juta untuk kegiatan, drainase sepanjang 500 m, Sumur bor untuk umum sebanyak tiga titik, dan pembangunan,  IPAL Komunal sebanyak empat lokasi,” paparnya.

Selanjutnya, tambah Munajat, ada juga pelaksanaan Program Rutilahu yang berasal dari Banprov Jabar sebesar Rp. 750 juta untuk 50 rumah. Setiap rumah mendapat bantuan material sebesar Rp. 14 juta.  “Adapun komponen biaya lainnya adalah untuk upah kerja dan BOP, tentu adanya swadaya masyarakat atau gotong-royong,” imbuhnya.

Ia mengatakan bahwa masyarakat sangat bersyukur dengan adanya program tersebut, karena hasil pembangunan bisa langsung dirasakan manfaatnya, “Selanjutnya berharap program serupa akan didapatkan setiap tahunnya oleh warga Kahuripan,” tandasnya

Sementara itu, Camat Tawang Drs.H.Deni Diyana mengatakan bahwa program bantuan pemerintah itu sangat baik untuk mendorong partisipasi dan swadaya masyarakat, “Stimulan yang diberikan pemerintah diakumulasi dengan swadaya masyarakat maka menghasilkan outcome pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat bawah,” katanya

Harapannya, lanjut Deni, agar program bantuan ini dapat ditingkatkan lagi baik jumlah kegiatan maupun nilainya setiap tahun, “Kami di daerah akan turut mengawasi dan mendampingi realisasinya agar sesuai dengan perencanaan dan kebutuhan prioritas masyarakat,” pungkas Deni. Asron

Berita Terkait