Monitoring ke Purbaratu, BDC Sebut KSM Bingung Terkait Modal dan Bahan Baku

Manager pasar dan produksi BDC Maman | Suslia

Kota, Wartatasik.com – Guna mengecek perkembangan aktifitas yang mengikuti Vocational, BDC gelar monitoring ketiap KSM binaannya ke lokasi produksi, tepatnya pengrajin mendong dan handycraft di Kecamatan Purbaratu.

Maman selaku Manager pasar dan produksi BDC mengatakan, sebagai tindaklanjut implementasi hasil pelatihan, pihaknya akan membawa pengelola, komite dan dinas terkait untuk mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tahunan terkait masukan terhadap perkembangan KSM.

Pasalnya terang Maman, hambatan dari peserta yang akan produksi itu kebanyakan kebingungan terkait modal atau bahan baku yang dibutuhkan oleh peserta mendong dan handycraft.

Klik berita terkait >>> BDC Monitoring ke Kec Purbaratu, Benk: Jika KSM Serius Kami Serius

Hasil pengrajin mendong dan handycraft di Kecamatan Purbaratu yang sebelumnya telah mengikuti vocational yang digelar BDC | Suslia

“Saat ini, apresiasi pemerintah datar datar saja menyikapi hal kesulitan yang ada di BDC, padahal BDC adalah program dari pusat dan leading sector nya adalah ciptakarya dan diposisikan di Bappelitbangda di bidang ekonomi dan dalam waktu dekat ini akan di masukan di Indag,” ungkap pria yang akrab disapa Papih ini, Sabtu (18/01/2020).

Ia berpesan kepada pemerintah untuk memperhatikan lebih karena KSM ini bertujuan untuk kemandirian juga meningkatkan perekonomian dalam mengurangi angka pengangguran di Kota Tasikmalaya.

“Kedepannya kan KSM ini bisa memberikan kontribusi kepada pemerintah,” tandasnya. Suslia

Berita Terkait