Kota, Wartatasik.com – XTC adalah ormas, berarti fasilitas dewan mengakomodir semua kebutuhan ormas tanpa pandang bulu. Dewan pun memberikan kesempatan kepada XTC untuk mengubah paradigma masyarakat terhadap stigmanya buruk.
Hal itu dikatakan Dewan Komisi I Dodi Ferdiana Kusnandar saat menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) DPC XTC yang dilaksanakan di Aula Gedung Serba Guna DPRD Kota Tasikmalaya, Sabtu (01/02/2020).
Menurut Dodi, XTC bukan lagi geng motor sehingga eksistensinya dilindungi oleh undang undang, karena memang sudah berbadan hukum sejak tahun 2012 lalu.
Klik berita terkait >>> Hasil Muscab, Hudaya Terpilih jadi Ketua DPC XTC Kota Tasik
Apalagi kegiatan muscab ini adalah kali pertama dalam usia XTC yang sudah melanglang buana namanya dan tak asing di semua kalangan.
“Harapan besar adalah bagaimana XTC merubah performa yang awalnya stigma buruk sebagai geng motor menjadi ormas yang punya hak untuk hidup di Indonesia,” ujarnya.
Kedepannya lanjut Dodi, XTC diharapkan punya logo simbol kekuatan persaudaraan serta tidak pandang bulu, suku dan agama untuk sama sama berorganisasi menjaga pancasila dan NKRI
“Saya berpesan, semoga kedepan lebih membaik dan menjadi bagian dari masyarakat yang memang masyarakat membutuhkannya. Bukan takut lagi mendengar nama XTC dan pekerjaan rumah supaya mengubah paradigma masyarakat. Suslia.
