Perbaikan Jalan Berlubang dan Berdebu, Atep: Setiap Tahunnya Kami Usulkan

Kabid Jalan dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan, dan Pemukiman (DPUTRPP) Kabupaten Tasikmalaya Atep Dadi | Ndhie

Kab, Wartatasik.com – Bagi para pengendara roda dua harus hati-hati ketika melewati jalan kabupaten Tasikmalaya penghubung Jalan Leuwisari menuju jalan Sariwangi dan Cigalontang.

Pasalnya, jalan yang ada didepan wisata kolam renang Cijoho, Kecamatan Leuwisari tersebut berlubang dan berdebu, bahkan kalau terkena air hujan jalan tersebut bak kolam ikan.

Kabid Jalan dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan, dan Pemukiman (DPUTRPP) Kabupaten Tasikmalaya Atep Dadi menjelaskan, jalan tersebut masuk kedalam ruas jalan Singaparna-Sariwangi.

“Jalan tersebut memiliki volume panjang 10.245 km dan lebar 3.5 km, yang Hampir 92.95 persen betrasi aspal hotmik,” ucapnya, Senin (02/03/2021).

Dijelaskannya, kondisi jalan tersebut berdasarkan database jalan jembatan tahun 2019 kondisinya sudah 50 persen baik, 34 persen dalam keadaan sedang, 14 persen rusak ringan dan rusak berat.

Klik berita terkait:

Berlubang dan Berdebu, Warga: Hati-hati Jalan Leuwisari – Sariwangi Rusak Parah

“Jadi kurang lebih 1.4 km atau 2 km untuk ruas jalan Singparna – Sariwangi. Insyaalloh sebetulnya menjadi perencanaan kita dari DAU (Dana Alokasi Umum) atau bantuan keuangan Provinsi, termasuk sebagai penyangga ibu kota Singaparna, akan menjadi skala piroritas, terutama ruas jalan yang ada di perkotaan Singparna, karena termasuk sebagian penyangga,” jelas Atep.

Namun lanjut ia, karena keterbatasan anggaran, kemarin juga dari bantuan Provinsi total 165 ruas jalan yang diusulkan. Tapi, hanya 16 jalan yang disetujui dan dari DAK pun juga sama dari jumlah 22 jalan yang diusulkan, hanya yang disetujui cuma 2 ruas saja.

“Ini jelas yang menjadi PR kita bersama, Insayaalloh, setiap tahun akan kita usulkan, mudah mudahan bisa di kaper oleh  DAU, DAK atau Bantuan Keuangan Provinsi,” pungkasnya. Ndhie.

Berita Terkait