Kurang Armada Jadi Alasan Penanganan Sampah ‘Semrawut’ di Kota Tasik

Petugas dari Bidang Pengelolaan Persampahan Dinas LH tadi pagi mengangkut sampah dan memasang spanduk larangan | Dok. Wartatasik

Kota, Wartatasik.com – Persoalan sampah selalu menjadi topik hangat diperbincangkan. Banyaknya sampah berserakan di titik sudut jalan seperti Jl. Gubernur swaka, Jl. Letjen Masudi, Jl. Siliwangi maupun tempat lainnya seakan menjadi pemandangan ‘lumrah’.

Padahal Kota Tasikmalaya didaulat sebagai kota sehat dengan mendapatkan penghargaan, tapi faktanya tidak berbanding dengan realita yang ada.

Menanggapi hal itu Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman berdalih kurangnya armada menjadi salah satu penyebab sampah terabaikan di sudut jalan.

Meski bukan jawaban cerdas, Budi meminta masyarakat harus paham agar membuang sampah ke tempat-tempat sementara.

Jangan (membuang sampah, red) dimana saja pesan Budi, itu kelemahan budaya yang jelek, itu harus dirubah juga, jadi membuang sampah itu di tempat-tempat pembungan sampah sementara.

“Sehingga nanti jika truk masuk akan terangkut semua,” ujar Budi saat ditemui wartatasik.com usai acara Jalan Sehat di Jln. Dokar, Minggu,(31/03/2019).

Budi pun mangaku jika dirinya lihat sampah dijalan langsung diphoto lalu dikirim (ke Instansi terkait, red) agar segera diangkut.

Pasalnya tambah ia, terkadang masyarakat seenaknya saja membuang sampah, “Jadi kadang-kadang dimana saja (buang sampah) yang tidak lewat jalur, apalagi jalur dan armadanya pun terbatas, tapi kita akan terus evualuasi,” tandasnya.

Ia sering sampaikan ke masyarakat agar sebelum jam 7 pagi sampah sudah ada dilokasi tempat sampah yang biasa digunakan sehingga nanti terbawa oleh armada, ” jangan sampai mobil armada lewat, sampah baru datang,” paparnya.

Kedepannya tambah Budi, harus menambah armada untuk optimalkan pengangkutan sampah baik armada termasuk juga jalur-jalur di kota Tasikmalaya, “Mudah-mudahan kedepan pelayan sampah lebih cepat,” harapnya. Blade.

Berita Terkait