Alergi Kata Korupsi, PDT Menggelar ‘Persidangan’ Bagi Koruptor di Depan DPRD Kota Tasik

Nampak ‘Hakim’ tengah memimpin pengadilan rakyat yang digelar di depan Gedung DPRD saat Raoat Paripurna berlangsung | dokpri

Kota, Wartatasik.com – Setelah melakukan aksi nyelenehnya disaat euforia dan meriahnya karnaval budaya TOF 2019 beberapa waktu lalu dengan membawa keranda mayat berbalutkan kain hitam.

Kini, Ditengah khidmatnya Rapat Paripurna HUT Kota Tasikmalaya ke 18, kembali Paguyuban Dinas Terkait (PDT) menggelar persidangan rakyat yang digelar di depan Gedung DPRD.

Ya, itu hanya pementasan teatrikal yang bertema Pengadilan Rakyat Jatuh Tempo. Hal tersebut tentunya menyita dan mengalihkan perhatian para pengunjung ataupun tamu undangan rapat paripurna.

Klik berita terkait >>> Sambil Bawa Keranda, PDT Tunggu Wali Kota Tasik Minta Maaf

Nampak ‘Terdakwa’ korupsi yang tengah enjoy menikmati persidangannya | dokpri

Koordinator PDT Saeful Mikdar mangaku aksinya itu sengaja dilakukan karena kemarin aksi membawa keranda jenazah dengan tulisan bebaskan kota santri dari korupsi disangka arogan.

“Aksi ini sengaja dilakukan karena pemerintah sepertinya alergi dengan kata korupsi,” ucapnya, Kamis (17/10/2019).

Saeful mengatakan, PDT hanya menyampaikan pesan moral saja, namun jika aksi tersebut mau dikaitkan dengan apa, itu terserah yang menilainya.

“Dan yang jelas pesan ini kita coba kaitkan dengan apa yang terjadi di Kota Tasikmalaya sekarang ini,” tandasnya. Tim

Berita Terkait