Kab, Wartatasik.com – Pemerintahan Desa Tawangbanteng Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya tengah melaksanakan rapat kordinasi rutin bulanan dan pembinaan RT dan RW, Sabtu (28/11/2010).
Kepala Desa Tawangbanteng Nandang Abdul Ajis mengatakan, dalam rapat koordinasi bulanan dan pembinaan kali ini, diisi dengan beberapa kegiatan, yaitu lomba ngeliwet, gotong royong membersihkan lahan kosong di halaman desa.
“Lahan kosong ini rencana akan dibangun gedung olahraga (GOR), tetapi karena di masa pandemi Covid-19, pembangunannya ditunda,” ucap Nandang.
Lanjutnya, Pemdes Tawangbanteng akan merumuskan kembali apakah lahan tersebut akan menjadi sport center atau sementara program ketahanan pangan, seperti akan ditanami umbi-umbian dan juga sayur mayur.
“Intinya, kegiatan rapat rutin bulanan dan pembinaan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran para RT, RW, dan RT siaga, sehingga dalam pencegahan covid-19 mudah-mudahan bisa di antisipasi,” tuturnya.
“Karena di beberapa desa tetangga kita sudah ada yang terpapar. Makanya tadi saya sampaikan untuk bisa lebih meningkatkan kesadaran untuk pola hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk masyarakat,” sambung Nandang.
Ia menambahkan, rencananya minggu depan pihaknya akan memaksimalkan lagi dalam pembagian masker scuba, walaupun sudah beberapa kali pembagian masker sudah dilaksanakan.
“Dan pembagian vitamin C sebanyak dua ribu empat ratus botol, untuk satu botolnya satu kartu keluarga (KK), hal tersebut untuk meningkatkan imunitas,” beber Nandang.
”Minggu depan akan kami bagikan kembali sebanyak enam ribu masker dengan jumlah 6.679 Kartu Keluarga (KK) dan sekaligus untuk anak-anak usia sekolah, masih cukup rentan dalam hal menjaga kesehatan nya masih perlu binaan,” tambahnya
Apalagi kata Nandang, persiapan dalam tahun ajaran baru 2021 sebagaimana menurut informasi awal Januari 2021 akan dibuka sekolah bertatap muka kembali dan untuk kegiatan-kegiatan pengajian pesantren dan diniyah, Pemdes Tawangbanteng juga akan berikan fasilitas masker agar di biasakan untuk di pakai.
“Kami juga akan menjalankan beberapa rencana program untuk kedepannya, yaitu untuk ketertiban dan keamanan (siskamling), agar lebih ditingkatkan kembali. Karena beberapa minggu ini adanya kejadian di beberapa desa, kehilangan laptop,” ucap Nandang.
Untuk program grebeg kampung, ia menyebut bertujuan melihat geografis secara ekonomi ataupun wilayah konstruktur yang ada di wilayah masing-masing, misalkan ada irigasi jebol dan harus dibenahi, ada rumah warga yang mau ambruk diperbaiki.
“Dengan harapan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi kegiatan ini penuh makna, disamping gotong royong, perlombaan nasi liwet antar ke dusunan,” jelas Nandang.
Dalam agenda rutin rapat kordinasi dihadiri Perangkat desa, para ketua RT, ketua RW, karangtaruna, perwakilan posyandu, perwakilan PKK, dan Bhabinsa Serda Koko Koswara. Wan.K
